PENGEMBANGAN KEMAMPUAN & PEMBENTUKAN SIKAP, ESENSI KURIKULUM 2013

Esensi Kurikulum 2013: Pengembangan Kemampuan, Pembentukan Sikap dan Pengetahuan Jakarta, Kemdikbud --- Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Mohammad Nuh menjelaskan pengembangan kemampuan dan pembentukan sikap menjadi poin penting dalam pendidikan anak. Ia mengatakan, hal tersebut merupakan satu kesatuan dengan pengetahuan, sehingga tidak dapat dipisahkan. “Itu yang menjadi esensi dari kurikulum 2013,“ kata Mendikbud ketika menerima kunjungan siswa SMP Negeri 3 Depok di kantor Kemdikbud Selasa (09/09/2014). Para siswa tersebut di dampingi oleh guru dan orang tua murid. Kunjungan tersebut bertujuan untuk menjawab rasa ingin tahu siswa tentang kurikulum 2013. Mendikbud menambahkan yang menjadi objek pembelajaran pada Kurikulum 2013 adalah fenomena sosial, fenomena alam, dan fenomena seni dan budaya. Untuk itu anak-anak harus di biasakan untuk mengobservasi, bertanya, berfikir, mencoba dan mengkomunikasikan. Dengan begitu daya serap anak terhadap pelajaran akan semakin tinggi.Kurikulum 2013 ini juga berusaha untuk meningkatkan rasa ingin tahu dari siswa. Rasa keingintahuan itu nantinya memunculkan pertanyaan, dan pertanyaan itulah yang akan menjadi pengetahuan. Mendikbud juga berpesan agar generasi yang akan datang kuat menghadapi masalah. “Generasi ke depan tidak boleh cengeng, generasi ke depan harus berani menghadapi persoalan“ tandas Mohammad Nuh. Ia juga menambahkan pentingnya generasi muda dibiasakan menghadapi masalah-masalah yang rumit, agar nantinya ketika mereka dewasa terbiasa menyelesaikan hal-hal sulit. “Karena ke depan itu tambah rumit, maka kita butuh orang yang bisa menangani masalah-masalah yang lebih rumit”, pungkas Mendikbud. (Harriswara Akedasumber: kemdikbud.go.id/Pengunggah: Erika Hutapea)

Komentar

Postingan Populer