Sampai dewasa ini belum terjawab dengan sempurna satu pertanyaan: "Bagaimana usaha, supaya para remaja Islam tertarik kepada Masjid ?"
Kiranya sama dirasakan bahwa para remaja Muslim belum banyak tertarik kepada Masjid. Padahal sebenarnya Masjid adalah "salah satu taman dari taman-taman surga", yang secara intensif lebih dapat menjamin pembinaan akhlak dan pribadi remaja. Oleh karena itu seharusnya mereka dengan masjid itu seperti ikan dalam air.
Adalah kenyataan bahwa dewasa ini masjid belum mempunyai daya tarik bagi remaja. Mereka mempunyai gambaran bahwa masjid hanya untuk orang tua yang hampir menemui ajalnya, yang membaca istigfar dengan terbatuk-batuk. Belum terbayang dalam pikiran dan hati mereka bahwa Masjid itu adalah taman membina jiwa yang dinamis, mentalitas dan akhlak yang tinggi serta kreatifitas amal yang gigih dan segar untuk kebahagian hidup manusia.
Persoalan dan tantangan bagi kaum Muslimin dewasa ini ialah bagaimana menyakinkan para remaja untuk mencintai Masjid. Dalam rangka mendekatkan remaja dengan Masjid hingga menjadi remaja yang "qolbuumum mu'allaqun bil masajid" hendaknya masjid juga berfungsi: a. Media pertemuan, b. Media kontak, c. Media komunikasi, d. Penyelenggaraan kegiatan.
Semua itu harus di follow up ke arah tercapainya target yang di rencanakan yaitu: "Terbinanya insan, yang beriman, bertaqwa, berilmu, beramal shaleh dan warga negara yang baik serta bertanggung jawab sebagai makhluk Allah yang baik".
Untuk itu perlu dibina semenjak kanak-kanak, salah satu jalan kearah itu adalah mengadakan Taman Kanak-Kanak pada setiap Masjid, sebenarnya Taman Kanak-Kanak Masjid tidaklah terlalu berat meminta biaya untuk pembangunan perlengkapan serta rutinitasnya. Dengan seorang ataupun dua dan tiga guru yang paham ajaran Islam anak-anak dapat dibimbing kearah penanaman jiwa tauhid, pelaksanaan ibadah. Hadits Nabi yang berbunyi: "Ajarilah anak-anak kamu mengerjakan shalat ketika ia berumur tujuh tahun...." sehingga menjadi kebiasaan kecintaannya yang menjiwainya dan sekaligus dapat menumbuhkan kecintaannya kepada Masjid.
Sampai dewasa ini belum terjawab dengan sempurna satu pertanyaan: "Bagaimana usaha, supaya para remaja Islam tertarik kepada Masjid ?"
Kiranya sama dirasakan bahwa para remaja Muslim belum banyak tertarik kepada Masjid. Padahal sebenarnya Masjid adalah "salah satu taman dari taman-taman surga", yang secara intensif lebih dapat menjamin pembinaan akhlak dan pribadi remaja. Oleh karena itu seharusnya mereka dengan masjid itu seperti ikan dalam air.
Adalah kenyataan bahwa dewasa ini masjid belum mempunyai daya tarik bagi remaja. Mereka mempunyai gambaran bahwa masjid hanya untuk orang tua yang hampir menemui ajalnya, yang membaca istigfar dengan terbatuk-batuk. Belum terbayang dalam pikiran dan hati mereka bahwa Masjid itu adalah taman membina jiwa yang dinamis, mentalitas dan akhlak yang tinggi serta kreatifitas amal yang gigih dan segar untuk kebahagian hidup manusia.
Persoalan dan tantangan bagi kaum Muslimin dewasa ini ialah bagaimana menyakinkan para remaja untuk mencintai Masjid. Dalam rangka mendekatkan remaja dengan Masjid hingga menjadi remaja yang "qolbuumum mu'allaqun bil masajid" hendaknya masjid juga berfungsi: a. Media pertemuan, b. Media kontak, c. Media komunikasi, d. Penyelenggaraan kegiatan.
Semua itu harus di follow up ke arah tercapainya target yang di rencanakan yaitu: "Terbinanya insan, yang beriman, bertaqwa, berilmu, beramal shaleh dan warga negara yang baik serta bertanggung jawab sebagai makhluk Allah yang baik".
Untuk itu perlu dibina semenjak kanak-kanak, salah satu jalan kearah itu adalah mengadakan Taman Kanak-Kanak pada setiap Masjid, sebenarnya Taman Kanak-Kanak Masjid tidaklah terlalu berat meminta biaya untuk pembangunan perlengkapan serta rutinitasnya. Dengan seorang ataupun dua dan tiga guru yang paham ajaran Islam anak-anak dapat dibimbing kearah penanaman jiwa tauhid, pelaksanaan ibadah. Hadits Nabi yang berbunyi: "Ajarilah anak-anak kamu mengerjakan shalat ketika ia berumur tujuh tahun...." sehingga menjadi kebiasaan kecintaannya yang menjiwainya dan sekaligus dapat menumbuhkan kecintaannya kepada Masjid.
Komentar
Posting Komentar